Ternyata, bukan cuma Indonesia yang menerapkan pelajaran bahasa
Indonesia. saat ini bahasa Indonesia juga dipelajari di lebih dari 45
negara di dunia. beberapa diantaranya adalah Australia, Jepang, Vietnam,
Mesir, dan Italia. hal ini membuat bahasa Indonesia masuk ke dalam
peringkat 10 besar bahasa yang paling banyak digunakan di seluruh dunia.
Perlu kita akui, Bahasa Indonesia memang semakin diminati warga
dunia. di Australia, bahasa Indonesia merupakan bahasa paling populer
keempat. ada sekitar 500 sekolah pada tingkat pendidikan dasar yang
mengajarkan bahasa Indonesia disana (187 diantaranya berada di Australia
Barat), dan biasanya Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang wajib
dipelajari di tingkat sekolah dasar. belum lagi jumlah perguruan tinggi
yang menyediakan jurusan bahasa atau sastra indonesia, membuat Australia
menjadi salah satu negara yang paling intens mengembangkan bahasa
Indonesia. jadi tak heran bila di Australia kita menemukan anak – anak
SD yang bisa menyapa kita dengan sapaan khas orang Indonesia ‘Selamat
pagi, apa kabar?’
Sementara itu di benua Afrika, Mesir tercatat sebagai negara yang
paling utama mengembangkan bahasa Indonesia. di negara yang paling
pertama mengakui kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia itu baru saja
dibangun Pusat Studi Indonesia. Pusat Studi ini ada di Suez Canal
University, dan merupakan langkah awal untuk lebih mendalami Indonesia
dari semua aspek, mencakup ideologi, politik, sosial dan budaya, ekonomi
dan pertahanan keamanannya.
Terbang jauh ke benua Eropa, ada Italia yang juga memiliki minat
mendalam terhadap bahasa Indonesia. hal ini dapat dilihat dari jumlah
klub sepakbola asal negara tersebut yang telah meluncurkan situs resmi
mereka dalam bahasa tanah air yang disebut – sebut sebagai bahasa
tersulit ke – 3 di Asia ini. sejauh ini ada tiga klub Italia yang
memiliki situs dalam bahasa Indonesia yaitu Juventus, Intermilan, dan AC
Milan.
Di benua Asia kita menemukan Jepang yang terbilang sebagai negara
yang juga intens mendalami bahasa Indonesia. di negara matahari terbit
ini telah lama didirikan pusat-pusat studi Indonesia. Salah satunya yang
didirikan oleh Nihon-Indonesia Gakkai atau Perhimpunan Pengkaji
Indonesia Seluruh Jepang tahun 1969. anggota organisasi ini terdiri dari
kalangan akademisi Jepang yang mengajar bahasa dan berbagai aspek
tentang Indonesia di berbagai Universitas di Jepang. Sejak tahun 1992
organisasi ini mulai melakukan ujian kemampuan Bahasa Indonesia. Hingga
kini tercatat lebih dari 12.500 peserta yang telah mengikuti tes
kemampuan berbahasa Indonesia dalam berbagai level atau tingkatan.
Sejarah pengajaran bahasa Indonesia di Jepang tidak lepas dari sejarah
berdirinya Tokyo University of Foreign Studies (Tokyo Gaikugo Daigaku).
Universitas yang didirikan pada tahun 1899 ini mulai mengajarkan bahasa
Indonesia sebagai bahasa asing kedua setelah bahasa Inggris pada tahun
1922. Diikuti 3 tahun kemudian oleh Universitas Tenri yang mulai
mengajarkan bahasa Indonesia pada tahun 1925. saat ini ada beberapa
perguruan tinggi di Jepang yang membuka jurusan bahasa Indonesia antara
lain Universitas Kajian Asing Tokyo, Universitas Tenri, Universitas
Kajian Asing Osaka, Universitas Sango Kyoto, dan Universitas Setsunan.
Sementara yang mengajarkan bahasa Indonesia sebagai mata kuliah pilihan
ada lebih dari 20 perguruan tinggi di Jepang.
Kepopuleran bahasa Indonesia pada skala internasional dapat juga
dilihat dari berbagai situs terkemuka seperti Facebook dan WordPress. di
Facebook, bahasa Indonesia berada di peringkat ke 5 bahasa yang paling
populer digunakan. sementara itu di situs blogging WordPress, Bahasa
Indonesia adalah bahasa terbesar ketiga setelah Inggris dan Spanyol. hal
ini membujuk beberapa situs terkenal lain untuk turut mengeluarkan
situs mereka dalam bahasa Indonesia seperti Twitter dan Linkedin.
Jadi, berbanggalah selalu terhadap bahasa Indonesia karena melihat
kenyataannya, bukan hanya mimpi bila suatu saat Bahasa Indonesia dapat
menjadi bahasa internasional.
Jakarta Selatan, 27 Agustus 2012
Pasar Minggu, Jl. Poltangan Raya No. 48
|
Penulis :IKHSAN,S.Pd |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar